Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2025

Fadli Zon Memanipulasi Tragedi Mei 1998

  Tragedi Mei 1998 adalah salah satu babak terkelam dalam sejarah modern Indonesia. Ribuan nyawa melayang, properti ludes terbakar, dan yang paling mengerikan, laporan-laporan tentang perkosaan massal terhadap perempuan Tionghoa mencoreng kemanusiaan. Dalam iklim politik pasca-reformasi yang masih rentan, upaya untuk memahami, merekonstruksi, dan merekonsiliasi sejarah krusial untuk memastikan keadilan bagi para korban dan mencegah terulangnya tragedi serupa. Namun, di tengah upaya tersebut, muncul narasi-narasi tandingan yang alih-alih mencerahkan, justru berpotensi memanipulasi ingatan kolektif, bahkan menolak keberadaan fakta-fakta yang telah terverifikasi. Fadli Zon sebagai Mentri Kebudayaan Republik IIndonesia, sebagai figur publik dan politisi, kerap menjadi sorotan dalam konteks ini, khususnya terkait pandangannya yang meragukan insiden perkosaan massal 1998. Fadli Zon dan Penolakan Fakta: Sebuah Pola yang Berulang Fadli Zon, melalui berbagai platform, termasuk media sosial ...

RAJA AMPAT BUKAN LADANG INVESTOR

  Tepat berakhirnya bulan Mei 2025 (setelah merayakan mei berlawan dengan runtutan kejadian kejatuhan soeharto pada tahun 1998), di awal juni 2025 media sosial dihebohkan dengan viralnya tagar “#SAVERAJAAMPAT dan #PAPUABUKANTANAHKOSONG” oleh salah satu NGO lingkungan terbesar yang kritis terhadap ekstraksi berlebih di Indonesia, yaitu Greenpeace Indonesia. Dalam video yang beredar, beberapa aktivis Greenpeace melakukan aksi damai dalam sebuah konferensi Internasional bernama “Minerals Expo & Conference 2025” di Jakarta dengan beberapa banner/tulisan tuntutan, seperti “Nikel Nakal”, “What’s the true cost of your nickel?” hingga “Save Raja Ampat” yang membawa isu ini sampai ke lini masyarakat paling luar dalam gerakan. Hal ini membuat kita bertanya, ada apa sebenarnya di Raja Ampat sampai pemerintah tak merasa cukup atas hutan – hutan Kalimantan dan Sulawesi yang mereka keruk? Kabupaten Raja Ampat merupakan satu dari tujuh kabupaten yang membentuk Provinsi Papua Barat Daya, I...